KM Manggelewa - Peringatan maulid adalah upaya mengenang bulan/ hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Tentu saja tidak hanya mengingat hari lahir beliau. Tapi juga mengingat jasa-jasa beliau yang telah menyebarkan agama Islam ke seluruh dunia. Ingat juga pada sifat-sifatnya yang luhur budi, penyabar, rendah hati, dan tidak sombong, sederetan sifat dan kemuliaan serta keagungan beliau. Dengan itulah Allah mengabadikan semua sifat beliau dalam Al-Qur’an. “Sesungguhnya engkau (Muhammad) memiliki pekerti yang agung”. Sikap Muhammad yang tegas menyebarkan dakwah Islam patut diteladani. Makna peringatan maulid adalah menyegarkan kembali ingatan kita akan ajaran Nabi dan kita harus siap untuk melaksanakannya sebagai bukti kecintaan kepadanya.
Umat Islam di seluruh pelosok dunia memperingati perayaan Maulid Nabi yang bersejarah, untuk menyambut keberkatan dan kebahagian pada hari tersebut. Hal ini merupakan suatu adat bagi umat Islam yang turun temurun yang telah dilakukan oleh para petua terdahulu. Berbagai bentuk acara social kemasyarakatan digelar sebagai lambang kecintaan kepadanya. Pegelaran acara seperti qasidah-qasidah ceramah Agama yang berisikan hikmah keteladanan baginda Rasulullah SAW dan lain sebagainya.
Di Dusun Doro melo Desa Doro melo Kecamatan manggelewa Kabupaten Dompu misalnya, untuk menyambut dan memeriahkan bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW. remaja masjid dan Paniti Hari Besar Islam (PHBI) mengadakan berbagai macam mata lomba, dari tingkat Balita hingga Remaja; Lomba membaca ayat-ayat pendek, adzan, cerdas-cermat dan mata lomba lainnya. Kegiatan itu sengaja digelar untuk menguji mental Generasi Kedepan begitu komentar Suparman salah seorang remaja masjid Dusun Doro Melo . Kegiatan lomba yang diadakan setiap selesai sholat Isya itu diharapakan sebagai salah satu media dakwah bagi para orang tua akan pentingnya pendidikan, terutama pendidikan Anak dengan cara islami.(oPicK)
0 comments:
Posting Komentar