KM Manggelewa - Pemblokiran Jalan Negara di kecamatan manggelewa kabupaten Dompu – NTB kembali terjadi Senin, 26/8 pemblokiran jalan mengunakan batu – batu dan pembakaran ban bekas di dalam jalan Negara tersebut. penyebab kemacetan hingga 1 KM dari arah jalur Bima Dampu Sumbawa - Mataram
Pemblokiran itupun menjadi perhatian khusus dari Kapolres Dompu untuk segera menuntaskan masalah untuk menuju lokasi pemblokiran jalan tersebut.
Penyebab pemblokiran jalan tersebut terkait dengan adanya seorang Warga M. Jaini/Jen Warga Desa Soriutu yang di tahan oleh kepolisian setempat, terkait dengan penghancuran kaca Puskesmas dan pengacaman kepada Syarifudi S.K.M Pimpinan Puskesmas Manggelewa pada tanggal 19 Juli 2012 lalu.
Maka dari itu pihak keluarga menginginkan pembebasa untuk M. Jaini(Jen), karna pada tanggal 1 Agustus 2013 sudah ada pendekatan secara kekeluargaan dengan pihak korban yaitu pimpinan Puskesmas sehinga lahirlah kesepakatan perdamaian dan pihak keluarga sudah pernah mengajukan surat permohonan penanguhan tahan untuk M. Jaini kepada Kepolisin setempat namun tidak pernah dihiraukan dan dipenuhi. Jadi tuntan pihak keluarga tidak hanya penanguhan Karena banyak perkara yang terjadi di Masyarakat Umum ini ada tindakan baik, Kriminal dan tidakan tindakan lain, maka dengan adanya surat perdamaian dan pencabutan pelaporan polisi maka masyarakat awam ini mengangapnya sudah tidak ada perkara tinda lanjut lagi maka dari M. jani harus di bebaskan dan dalam kejadian tersebut ibu korban histeris
Maka harapan kami kepada pihak Kapolsek manggelewa harus bisa melihat dari kearifan local dan ini juga harus di pertimbangkan dan harapan kepada Kapolres Dompu harus ada sosialisasi khusus kepada Masyarakata terkait dengan adanya surat perdamaian agar masyarakat tidak mengangap kasus itu telah selesai ungkap keluarga korban jokosusilo.
Pemblokiran jalan mulai pukul 16.00 Wita dan baru bisa di buka setelah polisi melakukan pendekatan persuasive dengan pihak keluarga dan toko masyarakat, sekitar pukul 19.30 Wita pemblokiran di buka dan arus lalulintas dari arah kabupaten Bima – Dompu – Sumbawa – Mataram lancar.(opick)
KEMACETAN PANJANG DI MANGGELEWA
KM Manggelewa - Pemblokiran Jalan Negara di kecamatan manggelewa kabupaten Dompu – NTB kembali terjadi Senin, 26/8 pemblokiran jalan mengunakan batu – batu dan pembakaran ban bekas di dalam jalan Negara tersebut. penyebab kemacetan hingga 1 KM dari arah jalur Bima Dampu Sumbawa - Mataram
Pemblokiran itupun menjadi perhatian khusus dari Kapolres Dompu untuk segera menuntaskan masalah untuk menuju lokasi pemblokiran jalan tersebut.
Penyebab pemblokiran jalan tersebut terkait dengan adanya seorang Warga M. Jaini/Jen Warga Desa Soriutu yang di tahan oleh kepolisian setempat, terkait dengan penghancuran kaca Puskesmas dan pengacaman kepada Syarifudi S.K.M Pimpinan Puskesmas Manggelewa pada tanggal 19 Juli 2012 lalu.
Maka dari itu pihak keluarga menginginkan pembebasa untuk M. Jaini(Jen), karna pada tanggal 1 Agustus 2013 sudah ada pendekatan secara kekeluargaan dengan pihak korban yaitu pimpinan Puskesmas sehinga lahirlah kesepakatan perdamaian dan pihak keluarga sudah pernah mengajukan surat permohonan penanguhan tahan untuk M. Jaini kepada Kepolisin setempat namun tidak pernah dihiraukan dan dipenuhi. Jadi tuntan pihak keluarga tidak hanya penanguhan Karena banyak perkara yang terjadi di Masyarakat Umum ini ada tindakan baik, Kriminal dan tidakan tindakan lain, maka dengan adanya surat perdamaian dan pencabutan pelaporan polisi maka masyarakat awam ini mengangapnya sudah tidak ada perkara tinda lanjut lagi maka dari M. jani harus di bebaskan dan dalam kejadian tersebut ibu korban histeris
Maka harapan kami kepada pihak Kapolsek manggelewa harus bisa melihat dari kearifan local dan ini juga harus di pertimbangkan dan harapan kepada Kapolres Dompu harus ada sosialisasi khusus kepada Masyarakata terkait dengan adanya surat perdamaian agar masyarakat tidak mengangap kasus itu telah selesai ungkap keluarga korban jokosusilo.
Pemblokiran jalan mulai pukul 16.00 Wita dan baru bisa di buka setelah polisi melakukan pendekatan persuasive dengan pihak keluarga dan toko masyarakat, sekitar pukul 19.30 Wita pemblokiran di buka dan arus lalulintas dari arah kabupaten Bima – Dompu – Sumbawa – Mataram lancar.(opick)
0 comments:
Posting Komentar