04.35
0

Bencana anggin kecang yang terjadi mulai pukul 01.00 wita kemarin malam rabu (12/1/2011) merenggut nyawa nurhasyim ( 71) warga asal Kambutu Desa Bara Kecamatan Woja Kabupaten Dompu.
            Bencana yang merenggut nyawa pria yang berumur 71 tahun itu terjadi sekitar pukul 03.00 dini hari di kebun miliknya, saat itu korban sedang menjaga kebunnya ketika anggin kecang itu terjadi dia sedang tidur pulas di pondoknya, akibat tiupan anggin kecang tersebut, sebuah pohon bidara yang kebetulan berada tepat diatas pondok tumbang dan menimpa korban.
            Menurut laporan warga kepada kami, Jainudin Warga Dusun Kambuntu Desa Bara Kecamat an Woja Kabupaten Dompu  yang juga tetangga kebun korban. Yang pertama kali melihat korban yang sudah tidak bernyawa. Saat kejadian tersebut terjadi, saksi menengar suara pohon yang tumbang selang beberapa waktu saksi berusaha memanggil korban dari kejauhan, panggilan tersebut tidak disahut oleh korban. “ Heso ( panggilan akrab korban ) namun tidak ada jawaban setelah saya panggi beberapa kali tetap tidak ada jawaban dari korban saksipun mulai penasaran dan akhirnya mendatangi pondok korban.
            Sesampainya dipondok korban langsung tersentak dan kaget dan terus memanggil – manggil nama korban setelah beberapa saat mencari akhirnya  jainudin menemukan korban yang sudah tidak bernyawa tertimpah oleh batang pohon bidara.
            Setelah menyaksikan kondisi korban sudah tidak bernyawa,jainudin segera berlari menuju Dusun Kambutu untuk memeberi taukan kepada pihak keluarganya perihal kejadian tersebut.menggetahui kondisi tersebut istri dan anaknya langsung menanggis histeris seakan tak percaya musibah yang menimpah suaminya. Dibantu oleh beberapa warga ,akhirnya korban diefakuasi dan dibawake rumahnya.

0 comments:

Posting Komentar

Blogger templates